Pakar Pendidikan: Guru PAUD Perlu Memperhatikan Kebahagiaan Anak
Pakar Pendidikan: Guru PAUD Perlu Memperhatikan Kebagiaan Anak – Strategi pembelajaran sangat dibutuhkan agar proses belajar mengajar dapat tercapai dengan optimal sesuai dengan yang direncanakan. Pendidik sebagai orang terdekat dengan kehidupan anak di luar lingkungan keluarga memberikan pengaruh yang sabar besar terhadap pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan anak. Prinsip-prinsip pembelajaran PAUD adalah berorientasi pada tujuan, aktivitas, individualitas, integritas, interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, motivasi. Pendidikan merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mencapai tujuan tertentu, seperti menularkan pengetahuan atau membina keterampilan dan sifat-sifat karakter. Menurut Mari Paulina Kornohon, guru pendidikan anak usia dini (PAUD) harus Memperhatikan kebahagiaan anak.
Memperhatikan Kebagiaan Anak di Lingkungan Sekolah
Lingkungan pendidikan merupakan tempat sekelompok orang berkumpul dalam waktu yang lama. “Guru PAUD harus memiliki peduli terhadap anak, terutama memperhatikan kebahagiaan mereka,”ujar Prof. Mari dalam penjelasan resminya saat pembukaan KIPINA Bekasi. Di Finlandia saja kurikulumnya sudah memperhatikan kebahagiaan anak. Maka memperhatikan kebagiaan bisa berdampak besar bagi pembelajaran anak pada masa depan. Jika anak diperhatikan di sekolah maka semangat belajarnya akan besar tanpa paksaan dari orangtua maupun gurunya.
Kurikulum Pendidikan Memiliki Enam Area Perkembangan
Academic Director of KIPINA Worlwide, Jeanni Laubner, mengucapkan kurikum pendidikannya memiliki enam area perkembangan, yakni:
– Bahasa
– Numerasi
– Perkembangan fisik
– Perkembangan kognitif
– Kesadaran berbudaya
– Perkembangan karakter dan keterampilan sosial
Pihaknya berusaha mengintegrasikan perkembangan karakter ke dalam sistem pendidikannya untuk menciptakan pribadi anak yang menghormati, berempati dan bertanggung jawab. “Peran tenaga pendidik menjadi sangat besar dalam menanamkan nilai karakter dan menciptakan cara berpikir anak dalam pendidikan usia dini (PAUD). Usaha tersebut dilaksanakan dengan membangun sistem pengembangan profesi pendidik secara internal,”ujar Jeannine. Untuk kedepannya, pihakknya akan berencana bekersa sama dengan instansi PAUD di Indonesia dalam mempersiapkan anak-anak Indonesia untuk generasi emas 2045 yang cerdas, inovatif, dan mempunyai karakter kuat.
Itulah penjelasan tentang guru PAUD perlu memperhatikan kebahagiaan anak, Semoga informasi di atas sangat bermanfaat untuk kalian. untuk kalian yang ingin update seputar pendidikan bisa kunjungi mgmpipasby.com. Jangan sampai ketinggalan ya!